5.Tunggu hingga selesai, biasanya waktu yang diperlukan cukup lama , so... sabar ya
Sebelumnya Periksa hardisk anda lewat Bios apakah terdeteksi oleh Bios atau tidak, kalau Terbaca berarti itu kerusakan hanya pada Software hardsik dan anda bisa gunakan tools yang sudah di bahas diatas serta mengikuti langkah-langkahnya, apabila tidak terbaca sama sekali maka logikanya secara software saja tidak bisa di-deteksi oleh Bios apalagi di-Format, tentu tidak bisa.
Berarti Perangkat keras didalam hardisk ada beberapa yang sudah tidak berfungsi atau mengalami kerusakan dibagian vitalnya, mungkin saja motherboadnya atau piringan magnetnya rusak yang disebabkan jatuh, benturan keras dan lain sebagainya.
Menurut pengalaman kerusakan secara fisik yang paling parah pada hardisk adalah piringan magnetnya. Hal ini bisa diatasi dengan langkah-langkah berikut ini :
Bungkus hardisk anda dengan rapat menggunakan kain (kalau bisa jangan terlalu tebal dan jangan juga terlalu tipis) jatuhkan ke atas kasur atau ke atas karpet yang agak tebal, untuk menjatuhkan kira-kira tingginya 1 meter(bisa kurang dari 1 meter) dari atas kasur atau karpet selama 3 atau 4 kali (catatan : jangan dibanting keras) walaupun cara ini agak ekstream. Oke lanjut, setelah itu dicoba lagi dinyalakan hardisknya sudah ter-detect di-Bios apa belum, apabila terdeteksi (anda beruntung) langsung saja di-format, kalau belum tidak usah dipaksa.
Langsung bawa ke-Ahlinya untuk memeriksa Kerusakan terjadi pada Motherboardnya atau piringannya bisa jadi keduanya.Catatan: kalau motherboadnya yang rusak berarti masih bisa diselamatkan data-datanya dengan cara menggantikan dengan motherboard hardisk yang sesuai dengan hardisk anda, tapi apabila piringannya yang rusak maka anda siap-siap ganti hardisk baru.
Mudah-mudahan info ini bermanfaat.
0 comments: